arti sahabat

sedikit ketikan mengenai masalah seorang temanku. maaf kawan ini bukan berniat membuka curhatmu tapi ini sebagai sedikit pelajaran saja buatku dan yang membaca blog ini. kiranya ini sebagai peringatan agar berhati hati dalam mencari sahabat ataupun teman. kawan sahabat adalah orang yang selalu ada untukmu bukan berarti harus ada dan hadir setiap waktu di depan mata tapi mereka adalah orang yang siap untuk membantumu meskipun itu hanya sebuah nasihat ataupun sesingkat sebuah sms. merekalah orang orang yang tak memiliki hubungan darah denganmu tapi memiliki ikatan batin yang kuat juga. mereka peduli akan dirimu dan bahkan akan selalu tahu akan kisah - kisahmu.. mereka adalah pelengkap hidupmu. merekalah juga orang yang ikhlas ada didekatmu tak meminta imbalan dan sudah bahagia jika selalu bersama. untuk itulah mengapa mereka begitu berharga. jangan tinggalkan mereka

mari berbicara

yey yey corat coret tentang marah, kecewa, benci, suka, bahagia, pujian dan lain lain dimulai lagi.....

yah kalau yang sekarang ini cuma sekedar share pengalaman aja meskipun ini repost ataupun bahkan udah sangat basi hahaha.. tenang aja ini gak ngoongin cinta.. jadi buat para jomblo tulisan ini bisa dinikmati tanpa ada tangis bombay :p

kawan taukah kalian fungsi mulut ? ayo ayo disebutin...
1. untuk ciuman (hahaha not for childern)
2. untuk makan (yang ini kudu duet sama gigi)
3. untuk bicara (kolaborasi penuh sama lidah ini juga)
4. untuk yang lain deh hehe yang jelas bukan untuk ngetik diblog ini

jadi anak anak. mulut itu dipakai untuk itu. di pakai makan, bicara dan kalau dewasa bisa dipakai gituan (njelasin gaya guru TeKaa) hahaha balik dah ke awal. kali ini fungsi bicaralah yang akan dibahas (backsound: yiipppi.. duer duer.. klontang)

kenapa sih kok bahas soal bicara ?

sedikit intermezzo ya. bicara merupakan hal yang paling mudah. paling ringan dilakukan di dunia ini selain berkedip, berupil upil ria (sori agak jorok :p), bernafas dan kentut (tapi sebagian ada lo yang rela keluarin uang berjuta juta gara gara gak bisa kentut)

tapi tahukah anda jika berbicara yang diikuti tindakan itu sangatlah susah. apalagi untuk pelupa, ya yang sering lupa sama janji - janjinya lah. atau seseorang lebih senang komentar dulu tanpa mengetahui apasih yang dia omongin (kalau di kaskus ini pengejar pertamax doang alias JUNKER). dan kekuatan yang lebih parah dari bicara adalah kadang digunakan untuk menghina orang lain padahal dirinya lebih terhina dari orang yang dihina hina itu.. haha istilah singkatnya.. gak mau ngaca sebelum bicara haha apakah ada yang setuju dengan kalimat aneh saya ini ?? ayo kalau ada yang setuju angkat jempol dan masukin hidung.. :p

yah setelah satu paragraf penuh diungkap sedikit bahaya bicara maka kali ini dampak dampak yang akan terjadi dari bicara.. (jreng jreng...) ya semuanya pasti berlabuh pada satu sifat yaitu BANCI eh BENCI ding.. ya jelaslah siapa sih yang gak kecewa jika cuma dapat janji janji palsu, siapa sih yang gak ilfilll liat orang yang banyak omong. siapa juga orang yang gak pengen bunuh orang kurang ajar yang mulutnya setajam peniti yang menusuk nusuk hati jika mengetahui ada yang menjelek jelekkan dirinya tapi ternyata yang jelekin lebih parah. bukan begitu ??

hiyah cukup intronya. mari sekarang kita renungkan masalah ini hohoho... ngomong ngomong nih.. sebenarnya udah banyak kata kata yang mengambarkan masalah yang sedang kalian baca ini. ambil contoh saja "mulutmu harimau mu" "tong kosong nyaring bunyinya" dan lain - lain. hayo kenapa kok gitu ? ya memang sepert awal ditulis bicara itu mudah. berapa kalori sih yang dibutuhkan untuk bicara doang ? ya setidaknya lebih sedikit dari kalori yang dikeluarkan untuk jogging Malang - Jombang hehe.. emang sifat dasar manusia paling ya yang selalu mengentengkan apa yang enteng. jadi ngomong suka seenaknya atau gimana gitu. omongannya jadi nggak mutu lah, cuma bisa ngosip gak jelaslah tanpa mereka pikir apa yang dimomongkan itu. lagian menurutku sih ngomong itu membuat semacam rasa ketagihan jadi itu akab terus menerus dilakukan apalagi jika ada yang mendengarkan dan mengamini hehe

tanpa banyak nulis kututup cerita ini ya.. jadi jagalah mulutmu. satuhal yang perlu direnungkan allah memberi kita dua mata, dua telinga dan satu mulut itu agar kita lebih banyak melihat dan mendengar daripada terus berbicara saja.. sekian.. see yaa